Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan olahraga nasional, khususnya golf junior. Mereka menjadi sponsor utama Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship (MCGJWC) 2025.
Kejuaraan golf junior bergengsi ini akan berlangsung di Damai Indah Golf, PIK Course, pada 10-12 Juni 2025.
MCGJWC 2025: Ajang Internasional yang Menarik Perhatian Dunia
MCGJWC 2025 akan menghadirkan puluhan pegolf muda berbakat dari empat benua. Ini termasuk partisipasi pertama lima negara Afrika: Botswana, Kenya, Namibia, dan Zimbabwe.
Kehadiran negara-negara Afrika ini menambah daya tarik MCGJWC sebagai ajang internasional yang semakin diakui.
Jan Winston Tambunan, Pejabat Eksekutif Network & Retail Funding Bank Mandiri, menegaskan komitmen Bank Mandiri tidak hanya sebagai sponsor utama. Mereka juga menyediakan solusi transaksi digital yang mudah, aman, dan efisien selama turnamen.
Bank Mandiri melalui Livin’ by Mandiri, Mandiri Debit, dan Mandiri Kartu Kredit siap memberikan layanan finansial lengkap di lokasi.
Fitur Sukha di aplikasi Livin’ juga akan memudahkan pengunjung dan peserta memenuhi kebutuhan gaya hidup mereka selama kompetisi.
Dukungan Bank Mandiri: Lebih dari Sekedar Sponsor
Bank Mandiri melihat MCGJWC sebagai peluang untuk mengembangkan potensi generasi muda Indonesia di kancah global.
Dukungan ini juga merupakan bagian dari kontribusi Bank Mandiri dalam mendorong sport tourism di Indonesia.
Budiarsa Sastrawinata, Pendiri Ciputra Golfpreneur Foundation dan Presiden Direktur PT Damai Indah Golf Tbk, menambahkan bahwa MCGJWC telah menjadi magnet global bagi bakat-bakat muda golf.
Ia menekankan bahwa ajang ini dirancang sebagai platform untuk melahirkan bintang-bintang golf masa depan, sekaligus mempertemukan prestasi, persahabatan, dan pengembangan karakter.
Pemenang MCGJWC 2025 Berkesempatan Tampil di Ajang Profesional
Para pemenang kompetisi individu akan mendapatkan kesempatan langka. Juara putra akan berkompetisi di Ciputra Golfpreneur Tournament (Asian Development Tour).
Untuk pertama kalinya, juara putri akan berlaga di Indonesia Women’s Open 2026 (KLPGA Dream Tour).
Format beregu juga diperbaharui, dengan kombinasi dua pegolf putra dan dua putri. Sistem penilaian skor terbaik dari tiga atlet per putaran akan diterapkan.
Rayhan Abdul Latief, juara bertahan, siap mempertahankan gelarnya. Ia akan bersaing ketat dengan Parin Sarasmut dari Thailand.
Di kelompok putri, Prim Prachnakorn (Thailand) dan Gemilau Joanne Kurnia (Indonesia) menjadi sorotan utama.
Rayhan Abdul Latief, pegolf berusia 18 tahun dengan peringkat WAGR No.156, menganggap MCGJWC sebagai turnamen junior terbesar dan termegah di Indonesia dan internasional.
Selain pertandingan, berbagai kegiatan edukatif dan inklusif juga disiapkan. Siswa sekolah di sekitar Damai Indah Golf PIK Course akan diajak bermain golf.
Kegiatan lain seperti permainan di area Damai Indah Golf PIK Course dan Team Putting Challenge juga terbuka untuk umum.
Sebelumnya, CGF telah menggelar Street Golf di Aloha PIK dan GBK Senayan untuk memperkenalkan golf kepada masyarakat luas.
Kerja sama antara Bank Mandiri dan Ciputra Golfpreneur Foundation diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet muda berkelas dunia dan memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi sport tourism unggulan di Asia. MCGJWC 2025 menjadi bukti nyata komitmen tersebut.