Sebuah peristiwa mengerikan terjadi di Dusun Sumberejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Iman Nurhakiki (27) mengamuk dan membacok empat orang, termasuk keluarganya sendiri. Akibatnya, dua orang meninggal dunia.
Kejadian ini menjadi sorotan karena brutalitas pelaku dan dampaknya yang tragis bagi para korban.
Aksi Brutal Iman Nurhakiki di Jember
Peristiwa pembacokan terjadi pada Selasa malam, 10 Juni 2025, sekitar pukul 20.15 WIB. Pelaku, Iman Nurhakiki, menyerang tetangganya, Armanu (57), dengan menggunakan celurit.
Armanu mengalami luka robek parah di perut dan tangan, dan meninggal di tempat kejadian.
Setelahnya, Iman pulang ke rumah.
Konflik Keluarga Berujung Maut
Di rumah, Iman bertemu ayahnya, Imam Syafii (52), dan istrinya, Farida (23). Mereka mencoba menasihati Iman.
Namun, nasihat tersebut justru memicu kemarahan Iman. Ia kemudian membacok ayahnya dan menyerang istrinya.
Bahkan pamannya, Sanimin (65), yang datang untuk melerai juga menjadi korban amukan Iman.
Korban Jiwa dan Kondisi Terkini
Imam Syafii, ayah pelaku, mengalami luka parah dan meninggal dunia saat perawatan medis.
Sementara itu, Sanimin (paman) dan Farida (istri) masih menjalani perawatan di rumah sakit karena luka-luka yang dideritanya.
Kapolsek Umbulsari, AKP Dian Eko Timoryono, menyatakan bahwa pelaku telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Buari, warga setempat, membenarkan informasi mengenai meninggalnya Imam Syafii.
Motif Pelaku Masih Diselidiki
Polisi masih menyelidiki motif di balik aksi brutal Iman Nurhakiki.
Penyebab pasti amukan yang mengakibatkan dua korban jiwa ini belum diungkap secara resmi.
Proses penyelidikan akan berfokus pada latar belakang pelaku dan faktor-faktor yang mungkin memicu tindakan kekerasan tersebut.
Pihak kepolisian berjanji akan mengungkap motif serta kronologi kejadian secara detail.
Peristiwa ini menyoroti pentingnya penanganan masalah kesehatan mental dan pencegahan kekerasan di masyarakat. Semoga kasus ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi kita semua.
Peristiwa di Jember ini mengingatkan kita akan betapa pentingnya menjaga hubungan baik antar sesama dan pentingnya mengatasi permasalahan dengan cara yang damai dan bijak.
