Musim mudik Lebaran 2025 mendatang diprediksi akan lebih lancar. PT Jasa Marga (Persero) Tbk. berencana mengoperasikan tiga ruas tol baru secara fungsional, dan yang lebih membahagiakan, pengguna jalan akan menikmati tol gratis selama periode mudik. Keputusan ini diambil untuk mendukung kelancaran arus mudik dan mengurangi potensi kemacetan. Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama periode mudik Lebaran.
Tiga Ruas Tol Baru Beroperasi Fungsional dan Gratis Selama Mudik Lebaran 2025
Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, menyatakan bahwa ketiga ruas tol tersebut telah dinyatakan layak beroperasi dan telah melalui uji kelayakan. Walaupun seharusnya sudah dikenakan tarif, pemerintah memutuskan untuk menggratiskannya selama periode mudik Lebaran 2025 sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat. Penggunaan tol gratis ini diharapkan dapat meringankan beban pemudik.
Ketiga ruas tol tersebut antara lain: Tol Solo – Yogyakarta – YIA Kulon Progo, Tol Jakarta – Cikampek 2 Selatan, dan Tol Probolinggo – Banyuwangi. Masing-masing ruas memiliki panjang dan seksi operasional yang berbeda, disesuaikan dengan tingkat penyelesaian pembangunan.
Rincian Ruas Tol Fungsional dan Gratis
Tol Solo – Yogyakarta – YIA Kulon Progo
Seksi yang akan beroperasi secara fungsional adalah Prambanan – Purwomartani dengan panjang 6,78 km. Segmen ini merupakan bagian dari proyek jalan tol yang menghubungkan kota Solo, Yogyakarta, dan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kulon Progo. Pengoperasian fungsional ini diharapkan dapat memperlancar akses menuju destinasi wisata dan bandara.
Tol Jakarta – Cikampek 2 Selatan
Ruas tol Jakarta – Cikampek 2 Selatan, khususnya seksi Sadang – Bojongmangu sepanjang 31,25 km, juga akan beroperasi secara fungsional. Namun, pengoperasiannya akan dilakukan secara situasional selama arus balik Lebaran, sesuai dengan diskresi Kepolisian. Hal ini penting untuk memastikan manajemen lalu lintas yang efektif dan aman.
Tol Probolinggo – Banyuwangi
Ruas Tol Probolinggo – Banyuwangi, seksi Gending – Paiton sepanjang 23,47 km, akan beroperasi secara fungsional selama periode mudik Lebaran. Pembukaan ruas tol ini diharapkan mampu mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur selatan Jawa Timur. Pemudik dari arah timur Jawa akan mendapatkan akses yang lebih mudah dan cepat menuju tujuan.
Antisipasi Kemacetan dan Pengalihan Arus Lalu Lintas
Selain mengoperasikan tol fungsional gratis, Jasa Marga juga telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi kemacetan. Pengalaman tahun sebelumnya, yang menunjukkan kepadatan di ruas tol Trans Jawa, menjadi dasar perencanaan pengalihan arus lalu lintas. Strategi ini melibatkan kerjasama dengan pihak kepolisian untuk memastikan kelancaran lalu lintas.
Salah satu contoh pengalihan arus adalah kendaraan yang biasanya menuju Jakarta melalui Tol Cipali akan dialihkan ke arah Kalitama melalui ruas Tol Cisumdawu. Pengalihan arus ini diharapkan dapat mengurangi beban di jalur utama dan mendistribusikan lalu lintas secara merata. Evaluasi dari tahun sebelumnya menjadi kunci dalam menyusun strategi ini. Dengan demikian, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 akan lebih terkendali.
Jasa Marga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan infrastruktur jalan tol demi kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan. Pembukaan tol fungsional gratis dan strategi pengalihan arus lalu lintas ini merupakan bukti nyata dari komitmen tersebut. Harapannya, langkah-langkah ini akan memberikan dampak positif bagi kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025. Semoga perjalanan mudik semua pemudik lancar dan selamat sampai tujuan.